Bola basket adalah permainan kekacauan dan ketidakpastian. Pemain harus terus beradaptasi dengan perubahan keadaan, membuat keputusan sepersekian detik, dan melaksanakan keterampilan di bawah tekanan. Untuk mempersiapkan atlet untuk tuntutan permainan, pelatih harus melampaui latihan tradisional yang terstruktur.

Memasuki gangguan.

Dengan memperkenalkan gangguan yang disengaja, pelatih dapat menantang pemain untuk berpikir kritis, bereaksi dengan cepat, dan beradaptasi dengan perubahan kondisi. Artikel ini mengeksplorasi konsep gangguan, manfaatnya untuk pengembangan bola basket, dan contoh -contoh praktis tentang cara mengimplementasikannya ke dalam rutinitas pelatihan Anda.

Apa itu gangguan?

Dari perolehan keterampilan dan perspektif pembelajaran motorik, gangguan adalah gangguan atau perubahan yang disengaja yang dimasukkan ke dalam lingkungan praktik untuk menantang kontrol motor dan kemampuan beradaptasi pemain. Gangguan ini memaksa atlet untuk menyesuaikan teknik, waktu, atau pengambilan keputusan mereka secara real-time. Gangguan dapat berupa fisik (misalnya, mengubah penentuan posisi tubuh atau memperkenalkan ketidakstabilan), lingkungan (misalnya, perubahan lintasan bola atau kondisi pengadilan), atau kognitif (misalnya, memperkenalkan tekanan waktu atau gangguan).

https://www.youtube.com/watch?v=gahwiv8doeu

Manfaat menggunakan gangguan dalam bola basket

Dalam bola basket, gangguan adalah alat yang berharga untuk mengembangkan atlet yang mudah beradaptasi dan tangguh yang dapat tampil di bawah kondisi permainan yang dinamis dan tidak terduga. Begini cara membantu:

  1. Meningkatkan kemampuan beradaptasi
    Gangguan mengekspos pemain ke berbagai skenario di mana mereka harus memodifikasi pola motor mereka untuk berhasil. Misalnya, seorang penembak mungkin menyesuaikan sudut pelepas mereka saat menerima umpan yang sedikit di luar target. Ini mempersiapkan mereka untuk variabilitas game nyata, di mana tidak ada dua situasi yang identik.
  2. Meningkatkan kopling aksi persepsi
    Dengan memperkenalkan gangguan, pemain diminta untuk memproses informasi (misalnya, posisi bek atau umpan yang dibelokkan) dan menyesuaikan tindakan mereka dengan cepat. Ini mengencangkan hubungan antara apa yang mereka lihat dan bagaimana mereka merespons, yang mengarah pada pengambilan keputusan yang lebih baik.
  3. Mempromosikan pembelajaran berbasis kesalahan
    Gangguan meningkatkan kemungkinan kesalahan, tetapi kesalahan ini sangat penting untuk belajar. Ketika pemain mengalami kesulitan, sistem saraf mereka mencari dan menstabilkan solusi yang lebih kuat, meningkatkan kinerja keseluruhan.
  4. Membangun ketahanan di bawah tekanan
    Situasi permainan secara inheren kacau. Gangguan mensimulasikan kekacauan ini dalam praktik, membuat pemain lebih nyaman berurusan dengan ketidakpastian, tekanan, atau kelelahan selama kompetisi.

Contoh dalam latihan menembak bola basket

  1. Memvariasikan umpan
    • Gunakan pass bouncing, pass overhead, atau dengan sengaja salah mengarahkan umpan untuk memaksa penembak untuk menyesuaikan gerak kaki dan posisi tangan mereka.
  2. Mengubah Pembela
    • Memperkenalkan berbagai tingkat tekanan defensif, seperti penutupan akhir, gangguan tangan, atau kontak fisik.
  3. Mengubah stabilitas
    • Mintalah pemain menembak permukaan yang tidak stabil (seperti bantalan busa) atau memasukkan tantangan keseimbangan, seperti mendarat dengan satu kaki sebelum menembak.
  4. Memanipulasi waktu dan ruang
    • Gunakan jam tembakan atau ruang menyusut di lapangan untuk menciptakan rasa urgensi atau kesulitan dalam menghilangkan tembakan.
  5. Menggunakan kendala
    • Tambahkan aturan seperti “harus menembak satu dribble” atau “harus menembak dengan tangan yang tidak dominan” untuk memaksa pemain untuk mengeksplorasi solusi yang berbeda.

[For more examples, check out “Perturbations: Reactive-Balance Shooting”]

Mengapa Pelatih Bola Basket harus menggunakan gangguan

Pelatih sering fokus pada pengulangan di lingkungan yang terkontrol, tetapi ini dapat menyebabkan “ketergantungan kontekstual,” di mana keterampilan gagal mentransfer secara efektif ke permainan. Gangguan memerangi ini dengan memperkenalkan variabilitas, yang memperkuat kemampuan beradaptasi motor dan pengambilan keputusan. Seiring waktu, pemain berkembang variabilitas fungsionalArtinya mereka dapat menyesuaikan mekanika pemotretan mereka sambil mempertahankan efisiensi dan akurasi, terlepas dari kondisi eksternal.

Memasukkan gangguan dalam latihan bukan tentang membuat latihan lebih sulit demi dirinya sendiri – ini tentang mempersiapkan atlet untuk sifat cairan, sifat permainan basket yang tidak terduga.

Kesimpulan

Dengan memahami kekuatan gangguan, pelatih dapat membawa sesi pelatihan mereka ke tingkat berikutnya. Dengan menggabungkan prinsip-prinsip ini, Anda dapat membantu pemain Anda mengembangkan keterampilan dan ketangguhan mental yang dibutuhkan untuk unggul di dunia bola basket yang selalu berubah.

Ingat, kunci kesuksesan adalah merangkul tantangan dan beradaptasi dengan situasi baru. Dengan merangkul gangguan, Anda memberdayakan pemain Anda untuk menjadi lebih fleksibel, tangguh, dan pada akhirnya, pemain bola basket yang lebih sukses.



Cara merevolusi pelatihan bola basket dengan gangguan – perendaman bola basket

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *